Kamis, 01 April 2021

Bab 10. Lapisan Bumi (Materi 2 : Litosfer)

Kompetensi Dasar :
Pengetahuan
3.10 Memahami lapisan bumi, gunung api, gempa bumi, dan tindakan pengurangan risiko sebelum, pada saat, dan pasca bencana  sesuai ancaman bencana  di daerahnya.
Keterampilan
4.10 Mengkomunikasikan upaya pengurangan risiko dan dampak bencana alam serta tindakan penyelamatan diri pada saat terjadi bencana sesuai dengan jenis ancaman bencana di daerahnya.

Tujuan Pembelajaran :
Setelah mengikuti proses pembelajaran daring, peserta didik dapat :
1. Menjelaskan pengertian litosfer dengan benar.
2. Mengidentifikasi struktur bumi dengan benar.
3. Menjelaskan karakteristik masing-masing struktur bumi dengan benar.
4. Mengidentifikasi jenis batuan penyusun kerak bumi dengan benar.
5. Menjelaskan prinsip teori lempeng tektonik dengan benar.
6. Menganalisis jenis tenaga pengubah bentuk permukaan bumi dengan benar.


Assalamualaikum Wr. Wb
Anak-anak, sebelum kita belajar IPA hari ini, jangan lupa untuk berdoa terlebih dahulu. Dengan doa dan upaya kalian yang sungguh-sungguh, Pak Arief yakin kalian akan mampu menguasai materi hari ini. Berikut Peta Konsep materi yang akan kita pelajari.
PETA KONSEP
APERSEPSI
Sebelum melanjutkan membaca ringkasan materi, silakan disimak dulu video berikut ini untuk memberikan gambaran mengenai materi yang akan kita pelajari.
RINGKASAN MATERI
A. Pengertian Litosfer
Litosfer berasal dari bahasa Yunani yakni lithos (batuan) dan sphaira (lapisan). Jadi, litosfer merupakan lapisan batuan yang ada di Bumi. Dalam pengertian luas, litosfer diartikan sebagai seluruh bagian padat Bumi, termasuk intinya. Struktur padat bumi terdiri atas kerak bumi, mantel bumi, dan inti bumi. 

B. Struktur Bumi
    Struktur padat Bumi terdiri atas kerak bumi (Crust), mantel bumi (Mantle), dan inti bumi (Core). Dikutip situs resmi Kemendikbud, lapisan bumi mirip dengan struktur telur. Cangkang telur sebagai kerak bumi, putih telur seperti mantel bumi dan kuning telur sebagai inti bumi.

1. Inti Bumi -> Lapisan bumi paling dalam 
Inti Dalam berwujud padat --> suhu paling tinggi
Inti Luar berwujud cair.

2. Mantel  Bumi -> Selimut/selubung bumi
a. Litosfer : Lapisan terluar dari mantel bumi -> Padat
  • Lapisan SiAl -> Silikat dan Aluminium
  • Lapisan SiMa -> Silikat dan Magnesium
b. Astenosfer -> Agak kental --> tempat pembentukan magma induk
c. Mesosfer -> Padat

3. Kerak Bumi -> Lapisan bumi paling luar
Kerak Benua merupakan kerak bumi yang berada di daratan.
Kerak Samudera merupakan kerak bumi yang berada di dalam laut.

C. Batuan Penyusun Kerak Bumi
    Berbagai jenis batuan merupakan elemen penyusun kerak bumi. Batuan ini menyusun kerak bumi dengan ketebalan yang mencapai 4 hingga 80 kilometer. Berikut akan dijelaskan mengenai jenis batuan apa saja yang menyususn struktur lapisan Bumi. Batuan-batuan yang menyusun lapisan Bumi adalah sebagai berikut:
1. BATUAN BEKU : Batuan yang terbentuk dari proses pembekuan  magma.
2. BATUAN SEDIMEN : Batuan yang terbentuk akibat peristiwa erosi atau pengikisan yang mengendap di suatu tempat.
3. BATUAN METAMORF/MALIHAN : Batuan yang berasal dari batuan beku maupun batuan sedimen yang telah mengalami perubahan, baik secara fisik maupun kimia.

D. Teori Lempeng Tektonik
Teori ini dikemukakan oleh Mc. Kenzie dan Robert Parker pada tahun 1967 yang prinsipnya adalah :
  • Permukaan bumi terpecah menjadi beberapa lempeng tektonik besar.
  • Lempeng tektonik adalah segmen keras kerak bumi bersama litosfer yang mengapung di atas astenosfer yang cair dan panas. Oleh karena itu, lempeng tektonik ini bebas untuk bergerak dan saling berinteraksi satu sama lain. 
  • Daerah perbatasan lempeng-lempeng tektonik merupakan tempat-tempat yang memiliki kondisi tektonik yang aktif, yang menyebabkan gempa bumi, gunung berapi dan pembentukan dataran tinggi.
  • Lempeng-lempeng tektonik bisa bergerak karena adanya pengaruh arus konveksi yang terjadi di lapisan astenosfer. Gerak lempeng tektonik ini dapat kita bedakan menjadi tiga macam yakni : Convergent (Gerak lempeng saling mendekat), Divergent (Gerak lempeng saling menjauh), Transform (Gerak lempeng bergesekan secara horizontal).
1. Convergent Plate Boundaries (Gerak Konvergen)
  • Pergerakan dua lempeng saling mendekat
  • Terjadi patahan-patahan yang memudahkan timbulnya gunung api dan palung laut yang sejajar dengan perbatasan ini.
2. Divergent Plate Boundaries (Gerak Divergen )
  • Pergerakan dua lempeng saling menjauh
  • Menyebabkan mekarnya dasar samudera
  • Terbentuknya punggung samudera
3. Transform Plate Boundaries (Sesar Mendatar)
  • Pergerakan dua lempeng saling berpapasan
  • Menyebabkan adanya aktivitas vulkanik yang lemah disertai gempa kecil
E. Tenaga Pengubah Bentuk Permukaan Bumi
     Bentuk permukaan bumi yang kita saksikan tidak rata serta akan selalu berubah meskipun secara perlahan dalam jangka waktu yang lama. Perubahan bentuk permukaan bumi disebabkan oleh adanya tenaga alam yang disebut tenaga geologi. Ilmu yang mempelajari tentang proses perubahan bentuk permukaan bumi adalah geomorfologi.
Berdasarkan asalnya tenaga geologi dibedakan menjadi dua, yaitu tenaga endogen dan tenaga eksogen .
1. Tenaga endogen
Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi dan bersifat membangun permukaan bumi. Tenaga endogen terdiri atas tenaga tektonis, vulkanis, dan gempa bumi (seisme).
2. Tenaga Eksogen
Tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar Bumi dan bersifat merusak. Tenaga Eksogen terdiri atas pelapukan, erosi, tanah bergerak.

Penjelasan materi Litosfer di atas dapat disimak melalui Youtube berikut :

REFERENSI
  • Video referensi :
  • Beberapa video referensi terkait materi bisa dilihat dengan cara klik pada gambar. 

LATIHAN SOAL
 Setelah mempelajari materi ini, sekarang ayo dicoba untuk mengerjakan latihan soalnya.

Catatan :
Format Penulisan Identitas untuk mengerjakan latihan soal :
"Nama Lengkap/Kelas"
Contoh : Adellia Larasati/7A

Boleh dicoba berulang kali sampai bisa terjawab benar semua
~ Tetap Semangat Belajar IPA #dirumahaja ~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bab 10. Cahaya dan Alat Optik (Materi 3 : Alat Optik)

Kompetensi Dasar : Pengetahuan 3.12 Menganalisis sifat-sifat cahaya, pembentukan bayangan pada bidang datar dan lengkung, serta penerapannya...